Walkot Magelang Siap Kembali Jadi Dokter untuk Tangani Pasien Covid-19

    Walkot Magelang Siap Kembali Jadi Dokter untuk Tangani Pasien Covid-19

    KOTA MAGELANG - Wali Kota Magelang dr.Muchamad Nur Aziz menyatakan siap terjun langsung menangani pasien Covid-19 di rumah sakit darurat Covid-19,

    Dokter spesialis penyakit dalam itu bersedia ditempatkan di rumah sakit darurat dan bergabung dengan relawan tenaga kesehatan (nakes) di sana.

    Sebagai informasi, Pemerintah Kota (Pemkot) Magelang telah menyediakan rumah sakit darurat di lapangan tenis indoor di kompleks pusat olahraga Gelora Sanden Kota Magelang khusus untuk menampung pasien Covid-19. 

    "Profesi saya sebagai dokter ini kan melekat. Kalau ada panggilan jadi relawan, saya akan terjun di luar jam kerja, sehingga tidak mengganggu jabatan saya sebagai Wali Kota Magelang, " kata Aziz,

    Aziz mengaku akan melakukan aksi kemanusiaan ini di luar jam kerja sebagai Wali Kota Magelang.Aksi ini dilatarbelakangi karena nakes, termasuk dokter, di rumah sakit rujukan mulai krisis.

    "Banyak rekan kita para dokter, dan nakes, yang kena Covid-19. Maka sebagai dokter saya ingin mengabdikan diri untuk rumah sakit darurat, " ungkap Aziz.

    Kerelaannya bergabung sebagai relawan juga dalam rangka memberikan motivasi kepada relawan lainnya.Apalagi relawan nakes diprediksi akan didominasi kalangan mahasiswa yang masih menempuh pendidikan kesehatan di perguruan tinggi.

    "Kita sudah menggagas kerja sama dengan Stikes, Poltekkes, dan Fikes supaya mahasiswa yang mau bergabung jadi relawan untuk mendaftar. Karena orang yang sudah memilih pendidikan kesehatan, sudah pasti akan terketuk hatinya ketika ada panggilan kemanusiaan, seperti sekarang ini, " jelasnya (**)

    Editor : Agung Lbs

    PEMKOT MAGELANG
    Agung Libas

    Agung Libas

    Artikel Sebelumnya

    Polres Magelang: Sebanyak 82 Personil Naik...

    Artikel Berikutnya

    Polres Magelang: 3065 Orang Tervaksin Lewat...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Bekerja Tanpa Cemas, Bansos Tetap Aman: BPJS Ketenagakerjaan Tepis Isu yang Resahkan Pekerja Informal
    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Bantu Pencegahan Penyakit Kaki Gajah, Babinsa Kuala Kencana Dampingi Petugas Kesehatan Pada Saat Survey dan Pengambilan Sampel Darah
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan

    Ikuti Kami